Waktu dan Cara Makan Buah yang Benar dari Tinjauan Agama dan Kesehatan



Buah-buahan

 Kapan saatnya yang tepat makan buah...???

Saat mengambil mata kuliah Gizi dan pangan, kami diberi pertanyaan oleh dosen manakah yang lebih baik makan buah sebelum makan atau sesudah makan. Alhasil timbullah jawaban yang bermacam-macam, dan lucunya terjadi perang argumen antar mahasiswa di dalam ruangan dosen hanya melihat dan tersenyum melihat argumen-argumen yang ada. Sebagian ada yang mengatakan baik sebelum makan dan sebagian lagi sesudah makan, namun jawaban yang terbanyak adalah sesudah makan dan parahnya aku termasuk juga karena seperti yang kita ketahui di masyarakat pola pikirnya seperti itu ditambah lagi dengan iklan-iklan yang beredar (hahahahahahaa:  sambil NGOTOT Bro). Setelah sekian lama, akhirnya dosen tersebut menerangkan bahwa waktu makan buah yang baik benar adalah sebelum makan dan blab bla bla.
            Seusai mata kuliah tersebut aku langsung pergi keperpustakaan dan online, ternyata jawabannya yang benar makan buah sebelum makan. Nabi Muhammad Saw. juga menganjurkan kita makan buah sebelum makan dan orang-orang Yahudi juga menerapkan seperti itu.Seperti yang kita ketahui buah-buahan merupakan sumber vitamin , mineral dan kaya akan serat, yang tidak kalah pentingnya adalah zat warna buah (phytochemicals) sebagai antioksidan. Buah  juga merupakan alat untuk detoksifikasi dan penyedia gula alami. Jika  kita makan dengan cara yang benar, maka buah akan sangat bermanfaat bagi tubuh. Makan 3 porsi buah setiap hari bisa membersihkan tubuh dari racun dan membantu sistem pencernaan (ga wajib juga sih bro,tergantung ekonomi keluarga juga. Apalagi anak kost..hahahahaha).
            Menurut Dr.Herbert Shelton yang melakukan penelitian tentang hal ini, makanlah buah-buahan pada waktu perut kosong / sebelum makan! Karena ketika buah bercampur dengan makanan lain akan membusuk dan  menghasilkan gas dan dengan itu kita akan kembung. Jika kita telah menguasai cara yang benar makan buah-buahan, kita memiliki umur panjang, kesehatan, energi, kebahagiaan & berat badan normal.
Dr Samuel Oetoro, SpG.K., ahli gizi klinik FKUI-RSCM dalam artikel yang pernah ditulis detikHealth. "Sistem pencernaan kita sudah diciptakan dengan sempurna. Maka makan buah dapat kapan saja, baik sebelum atau sesudah makan," 
Ibu hamil harus sering mengkonsumsi buah

            Makan buah yang utuh , segar dan bersih (Bukan buah/Juice kemasan kaleng/botol plastik) lebih baik dari pada minum jus.  Tapi jika terpaksa minum jus, maka minumlah seteguk demi seteguk secara perlahan, karena kita harus membiarkannya bercampur degan air liur kita sebelum menelannya. Kalau kita yang berprinsip kesehatan lebih lebih penting dari kesopanan maka ada baiknya minum jus sambil kumur-kumur baru ditelan ( yakin dah pada ngeliatin kita kalau minum jusnya dikantin,,,hahahaha)
Bila kita tidak memiliki masalah lambung, maka makan buah sebelum makan akan memberi hasil terbaik. Hal ini akan membuat nutrisi dalam buah akan lebih banyak terserap oleh tubuh.
Untuk orang yang ingin menurunkan berat badan, makan buah sebaiknya dilakukan sebelum makan, agar perut cepat merasa kenyang.
Tapi untuk orang dengan penyakit tertentu seperti radang lambung atau maag, sebaiknya makan buah sesudah makan agar tidak menaikkan asam lambung. 
Sariawan akibat kekurangan vitamin C

Berikut beberapa tips cara makan buah yang benar agar memberi manfaat maksimal untuk tubuh, seperti dilansir Lifemojo, Selasa (15/3/2011):
  1. Makan buah dalam keadaan perut kosong. Ini akan membuat penyerapan buah oleh tubuh kita menjadi maksimal.
  2. Setelah makan buah, beri tenggang waktu 30 menit sebelum kita makan makanan lainnya.
  3. Jika kita ingin makan buah setelah makan, maka sebaiknya tunggu sekitar 3 jam sebelum makan buah. Ini untuk memastikan bahwa makanan yang sebelumnya sudah dicerna dengan baik oleh tubuh sebelum buah masuk ke dalam tubuh.
  4. Cobalah makan buah di pagi hari. Hal ini membantu untuk meningkatkan gula darah secara perlahan dan tidak tergesa-gesa. Karena sistem pencernaan telah diam sepanjang malam, makan buah adalah cara restart yang lembut di pagi hari.
  5. Jangan makan buah bersamaan dengan makanan lain
  6. Makan buah sebagai pencuci mulut tidak memberi hasil terbaik untuk tubuh
  7. Makanlah buah organik untuk menghindarkan efek pestisida yang tersisa
  8. Hindari buah kaleng, buah beku atau buah yang sudah diproses. Buah-buah yang sudah diolah biasanya mengandung banyak gula, pengawet atau bahan kimia tambahan lainnya yang tidak diinginkan.


0 komentar "Waktu dan Cara Makan Buah yang Benar dari Tinjauan Agama dan Kesehatan", Baca atau Masukkan Komentar

Posting Komentar

Kita adalah penjelajah,,tinggalkanlah jejak anda dimanapun anda kunjungi.
semoga bermanfaat