Tentang Rasa Cinta dan Kegalauan Part II

72) Jika kelak kebahagiaanmu bukan untukku, paling tidak kesedihanmu tetap untuk air mataku.

71) Satu-satunya yang harus kau ingat tentangku, adalah kehebatanku yang tetap mencintai meski tak pernah kau cintai.

70) Lihat ibumu saat tersenyum, indah bukan karena wajah yang cantik, tetapi kebahagiaan orang yang kita cinta.

69) Tuhan melipat segala kebahagiaanku menjadi senyum kecil di bibirmu.

68) Di langit ingatanku, kau adalah yang paling tinggi, tangan-tanganku tak mampu menggapaimu - menghapusmu.

67) Katakan pada kupu-kupu yang hinggap di jendelamu, beritahu dia, cinta kita lebih indah dari warna tubuhnya.

66) Yang paling menyakitkan adalah mengetahui dia yang kau cintai saat ini, bukan dia di masa depanmu.

65) Tulislah namaku di kertas, di dinding atau bangku sekolahmu, agar kau bisa mengingatku kapanpun kau mau.

64) Bersamaku kau tersenyum, aku tak tahu, kau sedang membayangkan masa depanmu, atau mengenang masalalumu.

63) Di tubuhku, kau akan menemukan kehangatan yang tak kau temukan dalam secangkir kopimu.

62) Di matamu, aku bahagia melihat diriku sendiri, meski entah sebagai apa.

61) Seperti ketulusan angin yang membuat dedaunan bergerak, aku mencintaimu.

60) Mungkin aku telah kehilangan dirimu, namun percayalah, kau tak pernah kehilangan aku.

59) Aku ingin menjadi hujan yang mampu mewujudkan mekar bunga di taman hatimu.

58) Kecuali cintaku padamu, segala yang ada padaku kelak akan menua dan mati.

57) Aku bunga, kau ulat, keajaiban membuatmu berubah menjadi kupu-kupu dan terbang meninggalkanku.

56) Mencintailah seperti burung, terus terbang, tanpa pernah berpikir ia akan jatuh.

55) Air mata yang jatuh karenamu, tak bisa kau masukkan lagi ke dalam mataku.

53) Menarilah, menyanyilah, di hatiku kau bebas melakukan apa saja, asal jangan bersandiwara.

54) Yang dicintai kupu-kupu bukanlah warna indah pada tubuhnya, tetapi sepasang sayap yang mampu membuatnya terbang bebas.

Artikel terkait :